Selasa, 01 Maret 2011
Harga Minyak di Atas US$116/Barel
Minyak mentah berjangka Brent untuk bulan April naik US$3,62 untuk menetap di US$115,42 per barel. Level ini menjadi penutupan tertinggi sejak bulan terdepan Brent ditutup pada US$116,22 pada tanggal 27 Agustus 2008. Puncak intraday Brent adalah US$116,32, disentuh pasca-penutupan, seperti dikutip dari finance.yahoo.com.
Investor merespon gangguan pasokan dan lebih banyak gejolak di Timur Tengah dan Afrika Utara membuat investor mengurangi transaksi. Minyak mentah AS naik lebih dari 2% dan bertengger di atas US$99 per barel. Saat bersamaan berita tentang aktivis hak asasi manusia mengatakan bahwa pihak berwenang Saudi telah menahan seorang ulama Syiah. Perkembangan ini memicu ketakutan akan konflik sektarian di eksportir minyak terkemuka dunia tersebut.
Krisis lain juga terjadi dengan adanya bentrokan antara demonstran anti-pemerintah dan pasukan keamanan Iran di Teheran. Media online pro-reformasi menambah kekhawatiran investor tentang kerusuhan dan dampaknya terhadap aliran pasokan minyak di wilayah tersebut. Minyak mentah AS naik US$2,66 untuk menetap di US$99,63 per barel, penutupan tertinggi sejak minyak mentah bulan terdepan berakhir pada US$100,64 pada tanggal 30 September 2008.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar